MAINTENANCE

FM.MT.05.01
SURAT PERINTAH KERJA ( WORK ORDER )
DESKRIPSI KERJA	Cleaning Walkway Mesin Polisher
WORKORDERNO		WORKCENTER
PRIORITY		TGLDIKERJAKAN
DURASIPEKERJAAN		EQUIPNO
JUMLAHORANG		EQUIPDESC
MATERIAL	TOOLS
PROCEDURE :
Brushing menggunakan mesin polisher adalah teknik yang digunakan untuk memberikan tampilan yang lebih halus dan menghilangkan goresan pada permukaan. Berikut adalah langkah-langkah cara melakukan brushing dengan mesin polisher:

1. Persiapan
a. Bersihkan Permukaan: Pastikan permukaan yang akan dipoles bersih dari debu, kotoran, atau sisa produk sebelumnya, .
b. Pilih Pad yang Sesuai: Gunakan pad dengan tekstur halus atau medium, tergantung pada tingkat goresan yang ingin dihilangkan.
c. Siapkan Alat - alat dan Chemical : Mesin Polisher, Mesin Vacum, Kabel Roll, Selang, Squezze Floor, Mop Set, Bucket, Warning Sign / Barricade, dan Chemical Floor cleaner.
2. Pengecekan Kondisi Mesin dan Alat pastikan dalam keadaan berfungsi dengan baik, tidak ada kabel yang terbukan dari cover kabel.
3. Isolasi Area Dengan Menggunakan Barricade / Warning Sign di kedua arah.
4. Langkah Kerja 
a. Siapkan semua perlengkapan yang dibutuhkan
Pasang peralatan Bantu / Accesoris sesuai dengan kebutuhan (Brush / Holder + Pad)
b. Sambungkan kabel roll dengan aliran listrik (stop kontak) yang terdekat
c. Sambungkan steker kabel polisher tersebut dengan kabel roll yang sudah ada aliran listriknya
d. Tekan Height Adjusting pull handle untuk mengatur stang mesin untuk mempermudah pengoperasian
e. Tekan water adjusting pull handle untuk mengeluarkan chemical sesuai dengan kebutuhan
f. Tekan thumb switch dan switch pull handle  secara bersamaan untuk menghidupkan mesin
g. Operasikan mesin polisher low speed sesuai dengan pemakaian (turunkan stang mesin untuk bergerak kekanan dan naikkan stang mesin untuk bergerak kekiri)

4. Merapihkan Alat setelah pemakaian
a. Lepaskan Pad Merah dan Pad Holder yang terdapat di mesin Polisher, lalu cuci dengan bersih. Dan buang sisa Chemical yang terdapat di tabung mesin, cuci dengan bersih lalu keringkan
b. Buang sisa kotoran yang terdapat di tabung vacuum lalu bersihkan secara menyeluruh termasuk bagian selang dan tongkat vacum.
c. Cuci kain pel dan Bucket dengan bersih
d. Sebelum semua alat di simpan, pastikan dalam keadaan kering.
e. Pastikan semua alat dalam keadaan siap dipakai berikutnya.

5. Hal-hal yang harus di perhatikan 
a. Pemakaian mesin yang lebih aman adalah  setelah dipakai non stop 1 jam, mesin diistirahatkan 10 menit baru kemudian dipakai lagi sesuai kebutuhan.
b. Setelah mesin digunakan  pad holder harus dilepas terlebih dahulu, jangan menindih pad holder dengan mesin tanpa adanya pad poles.
c. Usahakan kabel tidak kena air pada saat pemolesan dan kabel jangan sampai kena poles.
d. Pasang arde sebelum menyalakan mesin agar operator tidak kena setrum. Balik posisi steaker kalau mesin nyetrum hati-hati pada saat menggunakan mesin yang lokasinya banyak genangan air dan lokasi yang materialnya banyak terbuat dari kaca.
e. Pakailah alas kaki pada saat menggunakan mesin diarea yang ada genangan air, usahakan kabel tidak terlindas roda trolley, mobil, motor pada saat mengoperasikan mesin poles.
f. Jangan langsung menggulung kabel setelah pemakaian mesin,dinginkan dahulu sekitar10 menit baru kabel digulung dengan rapih dan bersih.
g. Pastikan Mesin Low Speed harus selalu bersih apabila habis digunakan, untuk penyimpanan mesin harus ditempatkan diarea yang khusus jangan sampai dijadikan satu dengan chemical atau peralatan lainnya. Hal ini agar mesin tetap dalam kondisi bagus
h. Setelah memakai mesin dengan chemical, bersihkan bagian bawah mesin dengan lap basah.
TglMulai		TglSelesai
TotalJam		Status
NamaPekerja1		NamaPekerja3
NamaPekerja2		NamaPekerja4
Comment :
Back to List
SURAT PERINTAH KERJA ( WORK ORDER )
